Salam Waras Sumenep, – Seorang siswi SMA di Sumenep, sebut saja Bunga (17 tahun, nama samaran), jadi korban pelecehan seksual. Pelakunya menipu Bunga dengan iming-iming pekerjaan. Kejadian ini dilaporkan ke polisi Kamis malam (24/7/2025).
Bunga melihat iklan lowongan kerja di grup WhatsApp, janji jadi penjaga toko. Ia lalu menghubungi nomor yang tertera. Pada Selasa (22/7), ia diajak bertemu di depan sebuah minimarket. Orang yang menjemputnya mengaku sebagai bos toko.
Namun, Bunga malah dibawa ke tempat sepi dan dilecehkan. Ia dipaksa dicium dan dipeluk. Pelaku kemudian membawanya ke rumah di Kalianget, dengan alasan Bunga langsung kerja dan digaji. Di rumah itu, pelaku mencoba melakukan pelecehan seksual lebih parah.
Untungnya, Bunga bisa kabur dan minta tolong warga. Warga langsung membantu sehingga Bunga selamat.
Polisi sekarang buru pelaku. Pelaku terancam hukuman berat karena melanggar Undang-Undang Perlindungan Anak dan KUHP. Ancaman hukumannya bisa sampai 15 tahun penjara dan denda ratusan juta rupiah.
Polisi ingatkan masyarakat agar hati-hati dengan tawaran kerja yang tidak jelas. Cek dulu kebenarannya sebelum bertemu orang yang menawarkan kerja. Jangan mudah percaya iklan di media sosial atau grup WhatsApp kalau tidak jelas sumbernya. Kasus Bunga ini harus jadi pelajaran buat kita semua.