Makassar, Salam Waras – Aroma kopi yang harum kini bercampur dengan aroma kontroversi di Kota Makassar. Rabu 21 Mei 2024
Outlet kopi Konoha menjadi pusat perhatian setelah Lingkar Aktivis Mahasiswa (LAM) Sulawesi Selatan melaporkan dugaan operasi ilegal kepada Komisi B DPRD Kota Makassar, Rabu kemarin.
Dugaan beroperasi tanpa izin resmi telah menyulut reaksi keras dari para aktivis dan memicu investigasi resmi.
Pertemuan antara LAM, anggota dewan, dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) berlangsung alot.
Para aktivis menekankan pentingnya penegakan hukum yang adil dan konsisten, mengecam dugaan pembiaran terhadap usaha yang beroperasi di luar koridor hukum.
“Ini bukan hanya soal izin usaha, tetapi juga soal keadilan dan integritas pemerintahan,” tegas perwakilan LAM.
Komisi B DPRD Kota Makassar merespon serius laporan tersebut. Mereka berjanji akan melakukan klarifikasi kepada instansi terkait dan melakukan pengecekan langsung ke lokasi outlet Konoha.
“Jika terbukti beroperasi tanpa izin, kami akan mendukung penuh tindakan penertiban,” tegas anggota Komisi B yang memimpin pertemuan.
Keberadaan outlet Konoha yang cukup menonjol di tengah kota menimbulkan pertanyaan besar. Bagaimana sebuah usaha dapat beroperasi secara terang-terangan tanpa izin resmi.
Pertanyaan ini menggema di kalangan publik dan menimbulkan spekulasi mengenai kemungkinan adanya pembiaran atau bahkan keterlibatan pihak lain.
LAM Sul-Sel menyatakan komitmennya untuk mengawal kasus ini hingga tuntas, memastikan adanya kepastian hukum dan mencegah praktik bisnis ilegal yang merugikan masyarakat.
Daftar Hitam News.Id akan terus memantau perkembangan situasi dan memberikan ruang bagi pihak Konoha untuk memberikan klarifikasi atas tuduhan tersebut. Kejelasan kasus ini sangat dinantikan publik Makassar.
