Pekalongan || SalamWaras.com – Langkah sederhana namun penuh tanggung jawab dilakukan oleh Kepala Desa Gejlig, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan, Karyo Winoto, ketika melihat pohon bambu menjuntai ke jalan utama.
Tanpa menunggu laporan resmi, ia langsung memerintahkan warga memangkas bambu yang mengganggu jalur lalu lintas di Jalan Pahlawan, Dusun Sumur Bandung.
“Pohon bambu mentiung rendah ke jalan. Demi keselamatan pengguna jalan, harus segera dipangkas,” tegas Karyo Winoto di lokasi kegiatan.
Dua orang terlihat bekerja dari atas truk, memangkas batang bambu yang hampir menyentuh badan jalan. Langkah cepat ini dilakukan untuk mencegah kecelakaan dan menjaga kelancaran arus lalu lintas, terutama bagi pengendara roda dua dan kendaraan besar yang melintas setiap hari.
Warga sekitar menyambut baik inisiatif tersebut.
“Kami senang Pak Kades langsung turun tangan, karena jalan ini ramai dan bambu itu memang sudah miring ke jalan. Bisa bahaya kalau dibiarkan,” ujar salah satu warga yang ikut membantu.
Selain turun langsung, Kepala Desa Gejlig juga mengimbau masyarakat agar lebih peduli terhadap keselamatan berlalu lintas dan kondisi lingkungan sekitar.
“Kalau ada pohon atau bambu yang sudah condong ke jalan, segera laporkan ke pihak desa. Jangan menunggu sampai ada korban. Keselamatan pengguna jalan adalah tanggung jawab kita semua,” pesan Karyo Winoto.
Ia juga mengingatkan pentingnya kesadaran berkendara dengan hati-hati di musim hujan dan angin kencang, karena kondisi jalan licin dan gangguan pandangan akibat cuaca ekstrem bisa memicu kecelakaan.
Tindakan cepat Karyo Winoto menjadi teladan bahwa pemimpin sejati bukan hanya mengatur, tapi hadir langsung di lapangan. Dari hal kecil seperti memangkas bambu, tersirat pesan besar: keselamatan warga lebih utama dari segala kepentingan.
