Salam Waras, Sinjai, — Satu lagi kabar tak sedap datang dari lingkar politik daerah. Seorang legislator Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Sinjai, berinisial KM (31), resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus pembakaran mobil oleh Polres Sinjai.
Politisi muda yang masih aktif duduk di kursi DPRD Sinjai ini diduga kuat menjadi otak pelaku pembakaran mobil milik Iskandar, warga BTN Lappa Mas 3, Kecamatan Sinjai Utara.
Bersama rekannya, SF (35), KM diduga melakukan aksi nekat itu pada 23 Oktober 2025, tepat di halaman rumah korban. Kedua pelaku kini telah diamankan dan menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Sinjai.
“Benar, KM dan SF sudah diamankan,” ungkap Kasi Humas Polres Sinjai, Ipda Agus Santoso, kepada wartawan jaringan salamwaras.com, Selasa (4/11/2025).
Keduanya dijerat dengan pasal berlapis tentang tindak pidana pembakaran, dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara.
Ironisnya, kasus ini bukan yang pertama menyeret nama KM. Beberapa pekan sebelumnya, ia juga dilaporkan oleh istrinya sendiri atas dugaan pencemaran nama baik.
Dalam laporan tersebut, KM menuduh sang istri berselingkuh dengan pria lain—tuduhan yang belakangan terbukti tidak berdasar.
Kasus yang menjerat kader PAN ini pun sontak menjadi sorotan publik, mengingat partai berlambang matahari terbit tersebut saat ini dipimpin oleh Zulkifli Hasan, Ketua Umum PAN yang juga menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Pangan Indonesia.
Di tingkat daerah, Bupati Gowa, Husniah Talenrang, baru saja terpilih sebagai Ketua DPW PAN Sulawesi Selatan (Sulsel).
Rakyat kini menantikan apakah Husniah dan jajaran DPW PAN Sulsel akan mengambil sikap tegas terhadap kader bermasalah, atau justru membiarkan kasus ini tenggelam tanpa arah.
“Akankah DPW PAN Sulsel menegakkan disiplin partai seperti yang selalu digembar-gemborkan, atau kasus ini akan berakhir “dikali nol”? tulis simpatisan parti Amanat Nasional (PAN) Sulsel dengan Pertanyaan.
Hingga berita ini diterbitkan tim jaringan salamwaras masih melakukan konformasi (*)
